Sabtu, 09 Januari 2016

Let's Get Spirit; Teruntuk yang akan menghadapi ujian



Adakalanya dalam perjuangan hidupnya, seseorang merasa lelah, malas-malasan, dan tak bersemangat untuk menyambut hari esok. Ada saja sebabnya, dan yang paling umum adalah karena terlalu sering merasa gagal, yang menjadikan kita berhenti di tengah perjuangan.
Jika kita gagal, itu wajar karena setiap orang pasti mengalami trial and error dalam perjalanan hidupnya. Kamu merasa frustasi karena tak lulus UNAS, tak dapat masuk ke kampus idaman, atau bahkan, untuk yang sedang berjuang mencari nafkah penghidupan, selalu ditolak ketika melamar kerja?

Don’t be worry, my friends, jalan kita masih panjang. Masih banyak jalan terjal yang harus kita lalui untuk mencapai puncak yang kita tuju, tak hanya terjal, jalan yang harus kita lalui bisa jadi sangat curam dan penuh jurang di kanan kiri kita. Itulah perjuangan yang sesungguhnya, karena jika kita hanya mendapat sedikit rintangan seringkali kita lalai akan kenyamanan itu.
Sebuah kisah yang sangat menginspirasi ku, adalah kisah seorang siswi SMU di Yogyakarta yang membutuhkan 3x UNAS untuk mendapat predikat LULUS dari SMU-nya. Karena bobroknya sistem dalam UNAS, menyontek bersama sudah menjadi lumrah bagi peserta UN dari tahun ke tahun. Sedangkan bagi siswi unik ini, yang masih mengagungkan nilai kejujuran (mengingatkan kita kembali akan kisah Anak kelas 6 SDN di Surabaya), dia tak mau ikut serta dalam proses ujian yang sistemnya sudah bobrok itu. Alhasil, untuk mendapatkan predikat LULUS dia harus mengikuti UNAS tiga kali dalam tiga tahun terakhir. Siswi tersebut yang sebenarnya 3 angkatan di atas saya, tahun ini baru merasakan indahnya masa mahasiswa, dengan santainya. 
Untuk siswa-siswi SD, SMP, dan SMU yang tengah berjuang untuk menghadapi UN, bukankah kisah di atas terlalu “keren” untuk menginspirasi kita? Jika memang kita mendapatkan kegagalan, kita tak harus marah dan mengatasinya dengan hal-hal yang merugikan misalnya saking hilang kesadarannya, kita sampai bunuh diri. hadapilah dengan tenang, sambil mengintrospeksi diri dan berjuang lebih keras untuk hasil yang lebih memuaskan. Selalu ingat orang-orang yang juga tengah berjuang di sekeliling kita: Orang tua, adik, kakak, teman, dan yang lainnya. Karena kisah-kisah perjuangan unik mereka ternyata dapat men-charge kembali semangat kita yang melemah.
Jangan patah semangat dan Jangan pernah berhenti berjuang kawan-kawan! Fighting!
Teruntuk teman & adik-adikku yang tengah berjuang mempersiapkan ujian-ujian..

0 komentar:

Posting Komentar