Rabu, 29 Juni 2016

Rabu, 22 Juni 2016

Hati-hati

"Hati, kali ini mau kemana kau?"
"Aku mau jalan-jalan. Lagi penat."
"Ingat terakhir kali jalan-jalan? Kau malah penat jadinya. Mana sembab pula muka kau."
"Ah itu. Aku tahu kemana harus pergi sekarang. Tenang saja."
"Kali ini mau kemana?"
"Aku akan pulang ke Sang pemilik segalanya. Pasti Dia juga yang punya hatiku, kan."
"Sekarang kamu mengerti?"
"Aku sedikit mengerti."
"Syukurlah. Hati-hati ya. Semoga perjalananmu menyenangkan! Sampai bertemu dengan cintamu, hati."

Kamis, 16 Juni 2016

Review; The Rossetti Letter

"Aku tidak mengerti kenapa."
"Kenapa apa?"
"Kenapa para laki-laki menyukaimu."
"Apa maksudmu?"
"Para laki-laki menyukaimu. Mereka memandangmu, mereka tersenyum padamu, mereka menggodamu."
Kecuali Giancarlo, Claire tidak melihat ada yang menggodanya, dan memang begitu.
Gwen menghitung dengan jarinya. "Laki-laki di perahu, di hotel, dan yang ini, John apa. Aku tidak mengerti. Kau bukan tipe penggoda yang nakal atau semacamnya."
"Terima kasih banyak."
"Aku bukan bermaksud itu dalam arti jelek."
"Apakah ada arti bagus?"
"Maksudku, kau cantik, tetapi bukan cantik yang mencolok."
"Mungkin laki-laki memang suka yang tidak mencolok. Pendekatan yang halus bisa efektif juga."
"Masalahnya kau tidak pakai make up, dan kelihatannya semua yang kau pakai berasal dari LL. Bean. Membosankan."
Claire menahan diri untuk memberitahu Gwen bahwa hampir semua pakaian yang dimilikinya berasal dari katalog L.L. Bean. Katalog obral.
"Jadi, apa semua laki-laki menyukaimu?" tanya Gwen.
Claire teringat Michael. "Tidak."

Awalnya kukira novel tentang sejarah akan sangat membosankan. Tapi di tangan yang handal, sejarah bisa jadi plot yang menyenangkan. Apalagi diselipi kejadian masa kini; Jadi di dalam novel ini akan menceritakan kehidupan Alessandra Rossetti di tahun 1618 awal dan masa kini yaitu penelitian Claire Donovan tentang Konspirasi Spanyol 1618-Surat Alessandra Rosseti. Judul disertasinya akan dibahas oleh Andrea Kent, Seorang profesor Cambridge tersohor di Konferensi Sejarawan universitas Venesia. Jika Claire tidak pergi ke Venesia, maka tamat sudah disertasi yang telah dikerjakannya selama bertahun-tahun.

Kutipan percakapan antara Claire (Kandidat phd Columbia University, 32) dan Gwen (Siswa Forsythe high school, 14 tahun) dari Novel the Rossetti letter halaman 147. Dua perempuan ini awalnya melakukan perjalanan ke Venesia dengan saling terpaksa; Claire membutuhkan suntikan dana dari Ayah Gwen untuk mengikuti konferensi Sejarawan di Venesia untuk menyelamatkan disertasinya. Sedangkan Gwen butuh pendamping selama 2 minggu di Venesia. Namun setibanya di Venesia, ke kebetulan-kebetulan yang mengejutkan menyambut mereka.

Buku : Novel
Judul : The Rossetti Letter
Penulis: Christi Phillips
Jumlah halaman : 523 halaman
Genre : Sejarah, Traveling, Romansa

Wait my another review next chapter :)

Selasa, 14 Juni 2016

Being adult

Image result for journey
I know it's wrong. But I keep repeat doing that over and over again.
I know I am wrong. That's it.
It's so frustating.
Being adult is when we really hold ourself. Know what is right or wrong... 
Talk to my self. #muhasabah

Selasa, 07 Juni 2016

Adik Laki-laki ku

Yang selalu seorang kakak harapkan dari adiknya adalah, dia tetap menjadi adiknya sampai kapanpun itu, tak terputus tali silaturahim diantara keduanya. Karena bagaimanapun, Kakak beradik memang lahir dari rahim yang sama, bukan?
Aku mempunyai seorang adik laki-laki, 4 tahun lebih muda dariku. Tinggi. Gagah. Manis. Ganteng juga deh, gak ketinggalan. Meskipun kulit sawo matang, adikku tetap menarik. Eh kok malah jadi promosi in adek? -_-
Adikku sudah menyusul jadi mahasiswa semester dua di Universitas Negeri Yogyakarta, prodi teknik sipil. Sejak jadi Maba, Nuha jadi makin sibuk... Dan menghubungi ortu hanya jika masalah uang saku menipis. #duh sorry nu buka kartu✌
Tapi Kakaknya tak tinggal diam. Abah umi  selalu kuusahakan saling telpon menelpon dalam beberapa waktu dengan putra satu-satunya itu.. Biar enggak kehilangan silaturahim, lagi2 kakaknya ini cuma takut kalo Nuha gak dekat lagi sama Keluarganya.
Malam ini, seperti malam-malam lainnya ketika aku dan adik chatting via Line. Kami hanya berbagi kabar seperti biasa.
"Mbak Ica, si A sebenarnya nggak jauh beda sama Nuha kasusnya," kata Nuha di Line.
Aku yang masih belum ngeh dengan maksud line Nuha hanya nyeletuk jawab, "Maksudmu apaan nih? Samaan kalo kamu pernah terjerumus obat2an????"
"Yo orak to ya! (Ya Enggaklah)" Nuha senewen. Sewot!
"Ya maap becanda. Dalam hal yg kemaren mbak Ica bilang? Kurang perhatian?"
"Iya, cuma bedanya, kalo aku dapet lingkungan yang baik; temen-temen yang enggak menjerumuskan ke jalan nggak bener. Si A hanya kurang beruntung. Makanya dia bisa terjerumus di jalan yang nggak bener..."
"Nu, mbak Ica gak terima deh."
"Soal apa?"
"Katamu kita (aku abah umi) gak perhatian. Padahal tiap kamu chat mbak Ica, balesannya selalu real time. Terus juga panjang-panjang!"
"Maaf kakakku. Iya enggak deh,"
"Kan yang gak perhatian kamu. Sibuk pacaran seh"
Dan acara mengambek pun berlanjut. Adekku, itulah sebabnya ada keluarga. Selalu ada jalan untuk pulang. Asal, kamu tidak lupa jalannya

Senin, 06 Juni 2016

Marathon

Lari marathon.
Butuh kesiapan fisik, mental, dan kemauan keras untuk menyelesaikan lari marathon sampai garis finish.

Seperti menulis. Jika tidak berkesinambungan, akan putus di tengah jalan tanpa sampai ke kata the end. Ah tapi terkadang jadi epik juga tak apa, kan? #ngeles

Ayo, tenaga masih kuat!
Ayo teruskan!

Edisi menangkap inspirasi

Minggu, 05 Juni 2016

Keutamaan Wanita

#Repost @KurniawanGunadi

Karena mendidik satu wanita berarti mendidik seluruh keluarganya kelak🍀

Sabtu, 04 Juni 2016

Bom Waktu

Waktu yang akan menjelaskan dengan baik ketulusan seseorang. Niat baik dan tujuan-tujuannya.

Jika sejatinya memang baik, maka seiring berjalannya waktu, akan terlihat semakin terang; sebaliknya, jika hanya topeng, maka seiring waktu berjalan, pasti akan terbuka juga. *Tere liye

Lalu waktu benar-benar membuktikannya. Tak peduli seberapa besar aku mengelak mengakuinya. Tak peduli seberapa besar rasa acuhku mengabaikan wajah asli topengnya. Kedok topeng itu pada akhirnya terbuka juga.

Waktulah yang membuka wajah aslinya.

Rabu, 01 Juni 2016

Jangan Berhenti

Dimanapun dan apapun profesi yang sedang kamu lakukan, tetaplah menjadi orang baik.

Teruslah melangkah dengan pasti.
Karena setiap langkahmu akan mendekatkan kita :)

Ingat,
Jangan berhenti!

Jangan baper (bawa perasaan).
Hati hanyalah teman :)