Jumat, 29 Juli 2016

T untuk Teman

Awalnya aku ingin mengerjaimu. Menelponmu dengan nomor tak dikenal. Tapi gagal.
Bahkan setelah sekian lama kamu masih hafal betul suaraku. (Ah suaraku memang merdu gimana gitu ya, wkwk skip it 😆)

Jarak dan waktu tak bisa mengurangi keakraban, yang ada hanyalah mengecilkan ego untuk menyapa. Untuk seluruh waktu yang hilang dalam jarak. Untuk semua bahan diskusi yang belum dibahas, untuk segala kangen yang tertunda.
Terima kasih telah menjadi teman. Terutama, teman yang tak hanya menyenangkan 😄

Terima kasih untuk sapaan yang hangat, masih sama seperti dulu.

0 komentar:

Posting Komentar